banner 728x250

PLN Berkolaborasi dengan Uskup Larantuka, Geothermal PLTP Atadei 10 MW Jadi Kunci Lembata Menuju Pulau Energi Terbarukan

banner 120x600
banner 468x60

Lembata – Proyek besar Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Atadei di Kabupaten Lembata menjadi salah satu upaya monumental PT PLN (Persero) dalam mewujudkan visi besar Indonesia menuju energi terbarukan. Tak hanya sebagai pembangkit listrik, proyek ini menjadi kunci penting untuk menjadikan Lembata sebagai pulau yang sepenuhnya menggunakan energi hijau. Dalam perjalanannya, PLN Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) terus menggandeng berbagai pihak, termasuk Keuskupan Larantuka, untuk memastikan proyek berjalan lancar dan didukung oleh masyarakat setempat.

Dialog penting yang berlangsung di Pastoran Gereja St. Maria Baneux, Lewoleba, mempertemukan PLN dengan Uskup Larantuka, Mgr. Fransiskus Kopong Kung, Vikjen Romo Gabriel Unto Da Silva, serta sejumlah tokoh agama lainnya. PLN memaparkan perkembangan proyek, termasuk tahapan-tahapan sosialisasi dan proses adat yang telah dilakukan, seperti ritual Ahar Tu yang menandai dimulainya pembangunan di lokasi Ina Kar sesuai tradisi masyarakat adat setempat.

banner 325x300

Komitmen PLN untuk menjalankan proyek ini dengan menghormati adat dan budaya lokal mendapat apresiasi dari Uskup Larantuka. Mgr. Fransiskus menekankan pentingnya pembangunan ini bagi masyarakat Lembata, sekaligus menyarankan agar PLN terus membuka ruang dialog dengan masyarakat yang masih merasa keberatan. Menurutnya, apabila proses adat sudah dijalankan dengan baik, pembangunan harus tetap dilanjutkan demi kesejahteraan masyarakat.

“Bagi saya, selama adat sudah dijalankan dengan benar dan masyarakat sudah dilibatkan dalam proses sosialisasi, pembangunan harus dilanjutkan. Tinggal bagaimana kita menyikapi penolakan yang ada dengan arif,” tegas Mgr. Fransiskus.

banner 325x300