Mataram – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Barat (NTB) terus memperkuat sinergi dengan Kepolisian Daerah (Polda) NTB guna memastikan keandalan pasokan listrik di wilayah tersebut. Langkah ini tidak hanya bertujuan menjaga kenyamanan masyarakat, tetapi juga menopang pertumbuhan ekonomi serta stabilitas keamanan di NTB.
Pertemuan strategis ini berlangsung di Kantor Polda NTB, dihadiri oleh General Manager PLN UIW NTB Sudjarwo beserta jajaran senior manajer, dan disambut langsung oleh Kapolda NTB Irjen Pol. Drs. Hadi Gunawan, S.H., S.I.K. Kolaborasi ini mencakup berbagai aspek, mulai dari kesiapan infrastruktur kelistrikan hingga pengamanan terhadap potensi gangguan yang dapat berdampak pada pasokan listrik.
Listrik Andal, Perekonomian Melesat
PLN NTB memastikan kesiapan daya yang lebih dari cukup untuk mendukung berbagai sektor strategis di NTB, termasuk industri, pariwisata, dan UMKM. Saat ini, sistem kelistrikan Lombok memiliki daya mampu pasok 405 MW dengan beban puncak 335 MW, sementara sistem Tambora mencatat daya mampu pasok 159 MW dengan beban puncak 137 MW.
“Daya listrik NTB dalam kondisi aman, bahkan tersedia cadangan yang cukup besar. Kami terus berkomitmen menjaga keandalan jaringan agar dapat menopang aktivitas bisnis dan sosial masyarakat, terutama menjelang Ramadan dan Idulfitri,” ujar Sudjarwo.
Ia juga menekankan kesiapan PLN dalam menghadapi potensi gangguan teknis. Dengan tim siaga 24 jam dan teknologi pemantauan jaringan yang semakin canggih, PLN optimistis dapat memastikan layanan listrik yang stabil dan berkualitas.
Polda NTB: Keamanan Listrik adalah Prioritas
Kapolda NTB Irjen Pol. Hadi Gunawan menegaskan bahwa pasokan listrik yang stabil berperan penting dalam menciptakan lingkungan yang kondusif, baik bagi masyarakat maupun sektor usaha.