banner 728x250
Ekobis  

Kemitraan Strategis PLN-Pindad: Menyalakan Harapan Energi Bersih di Ujung Negeri

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, memberikan sambutan dalam acara penandatanganan MoU antara PLN dan PT Pindad di Graha Pindad, Bandung, Senin (10/3). Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan energi nasional dan mempercepat transisi menuju energi bersih di Indonesia. (Foto: Dok. PLN)
banner 120x600
banner 468x60

Bandung – Dalam langkah revolusioner menuju kemandirian energi, PT PLN (Persero) dan PT Pindad resmi menandatangani memorandum of understanding (MoU) di Graha Pindad, Bandung. Kerja sama ini disepakati oleh Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, dan Direktur Utama Pindad, Sigit P. Santosa, yang bersama-sama menetapkan arah strategis untuk menggali potensi pembangkit listrik berbasis pikohidro dan mikrohidro di wilayah terluar, terdepan, dan tertinggal (3T).

Kesepakatan yang ditandatangani pada hari Senin tersebut merupakan kelanjutan dari sinergi panjang antara kedua BUMN yang telah terjalin sejak tahun 1988, terutama dalam proyek ketenagalistrikan seperti pemeliharaan generator dan rehabilitasi peralatan listrik. Dengan latar belakang sejarah kolaborasi yang kuat, MoU kali ini menjadi momentum penting untuk mengoptimalkan sumber daya alam lokal demi mempercepat elektrifikasi daerah-daerah yang selama ini minim akses energi.

banner 325x300

Dalam sambutannya, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Brian Yuliarto, mengungkapkan harapan pemerintah agar Indonesia dapat bersaing dengan negara-negara maju melalui pengembangan industri berbasis teknologi dan inovasi. “Presiden Prabowo Subianto menginginkan Indonesia unggul di ranah teknologi, dan inilah salah satu upaya nyata untuk mencapai visi tersebut,” ujarnya. Ia menekankan bahwa riset dan inovasi merupakan fondasi utama bagi tumbuhnya industri yang lebih maju di tanah air.

Para peserta diskusi, yang terdiri dari pejabat dan pemangku kepentingan di sektor energi, menyimak pemaparan terkait inovasi dan kebijakan terbaru dalam pengelolaan kelistrikan nasional. (Foto: Dok. PLN)

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan bahwa kerja sama dalam bentuk Joint Development Study Agreement akan melibatkan penelitian mendalam untuk memproduksi generator pikohidro dan mikrohidro, serta pengelolaan operasional dan pemeliharaannya. Menurutnya, “Kolaborasi ini adalah solusi nyata untuk ketahanan energi nasional, dengan menyediakan listrik yang bersih, terjangkau, dan mudah diakses, sekaligus mendukung target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8%.”

Sementara itu, Direktur Utama PT Pindad, Sigit P. Santosa, menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan BUMN sebagai pendorong inovasi dan penggunaan produk dalam negeri. Ia menyatakan harapan agar kerja sama ini mampu memicu efek pengganda (multiplier effect) yang signifikan, tidak hanya di sektor energi, tetapi juga dalam pengembangan infrastruktur dan material maju. “Sinergi yang kita bangun hari ini merupakan fondasi bagi kemajuan nasional, memperkokoh posisi Indonesia di kancah persaingan global,” pungkasnya.

Melalui kerja sama strategis ini, kedua perusahaan berharap dapat membuka akses listrik yang lebih merata bagi masyarakat di pelosok negeri, sekaligus mewujudkan visi transisi energi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Langkah ini menjadi bukti komitmen Indonesia untuk terus berinovasi dan memanfaatkan kekayaan sumber daya alamnya demi kesejahteraan seluruh bangsa.

banner 325x300