banner 728x250
Ekobis  

Interkoneksi Energi ASEAN, Strategi PLN Perkuat Daya Saing dan Ketahanan Kawasan

Suasana agenda The 41st HAPUA Council Meeting yang diselenggarakan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, pada Jumat (3/10). (Dok. PLN)
banner 120x600
banner 468x60

Labuan Bajo – Transformasi energi bukan sekadar wacana lingkungan. Bagi Indonesia, proyek ASEAN Power Grid justru menjadi bagian dari strategi besar memperkuat daya saing ekonomi kawasan. Hal inilah yang ditegaskan Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, dalam forum internasional The 41st HAPUA Council Meeting di Labuan Bajo, Jumat (3/10).

Darmawan menegaskan, energi yang bersih dan terjangkau adalah fondasi utama bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

banner 325x300

“Dengan energi yang terjangkau dan andal, investasi akan meningkat, lapangan kerja tercipta, kemiskinan menurun, dan kesejahteraan rakyat meningkat,” ujarnya.

Dalam satu dekade ke depan, Indonesia menargetkan tambahan 69,5 GW kapasitas pembangkit baru, di mana tiga per empatnya akan berasal dari energi baru terbarukan. Namun, pengembangan tersebut tidak lepas dari tantangan besar: ketimpangan antara lokasi sumber energi dan pusat permintaan.

Itulah sebabnya proyek interkoneksi listrik lintas negara ASEAN menjadi solusi strategis. Melalui ASEAN Power Grid, negara-negara di kawasan dapat mengalirkan surplus energi ke negara lain yang membutuhkan, menyeimbangkan pasokan, dan menekan biaya operasional sistem tenaga listrik.

Direktur Pembinaan Program Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Wanhar, menyebut hasil HAPUA Council Meeting kali ini akan menjadi pijakan penting dalam penyusunan ASEAN Plan of Action for Energy Cooperation (APAEC) Phase III 2026–2030.

“Fase baru APAEC akan menekankan kerja sama lintas sektor, peningkatan ketahanan energi, serta transformasi yang adil dan inklusif,” jelasnya.

Executive Director ACE, Abdul Razid Dawood, menambahkan bahwa proyek ASEAN Power Grid merupakan upaya kolektif untuk mewujudkan “energi tanpa batas” di kawasan.

“Kita ingin memastikan akses energi yang merata, murah, dan berkelanjutan untuk seluruh rakyat ASEAN,” ujarnya.

Dengan semangat kolaborasi dan visi bersama menuju Net Zero Emissions, PLN memantapkan perannya sebagai regional enabler dalam transisi energi hijau Asia Tenggara.

banner 325x300