banner 728x250
Ekobis  

Dari Tanah Merah ke Aspal Mulus, PLN Buka Akses Ekonomi Baru di Lereng Golewa

Pekerjaan pengaspalan jalan terus dikebut untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah dan mendukung kelancaran mobilitas masyarakat. Proyek ini diharapkan memberikan dampak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi lokal dan kenyamanan akses warga sekitar. (Foto: Dok. PLN)
banner 120x600
banner 468x60

Ngada – Di balik megahnya proyek energi bersih nasional, tersimpan kisah kecil dari masyarakat pedesaan yang akhirnya menikmati infrastruktur yang selama ini hanya menjadi impian. Pembangunan akses jalan sepanjang 8 kilometer menuju lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Mataloko oleh PT PLN (Persero) nyatanya membawa angin perubahan bagi warga di Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada, NTT.

Desa Wogo, khususnya kampung Wio, selama ini hanya bisa dijangkau lewat jalan tanah yang rusak dan becek saat musim hujan. Bagi warga seperti Maria Goreti Kigo, kondisi itu membuat kehidupan sehari-hari menjadi berat, terlebih dalam mendistribusikan hasil panen ke pasar atau desa lainnya.

banner 325x300

“Dari dulu kami pikul sendiri hasil panen, jalan kaki jauh, apalagi kalau hujan, sangat sulit. Baru kali ini kami bisa lihat dan rasakan jalan beraspal hotmix,” ujar Maria, warga Dusun Poma Mana, dengan nada haru.

Kini, berkat proyek strategis nasional yang dikerjakan PLN, kendaraan roda dua hingga roda empat bisa masuk ke wilayah mereka. Dampaknya terasa nyata petani lebih mudah menjual hasil kebun, anak-anak berangkat sekolah lebih cepat, dan warga yang hendak beribadah tidak lagi harus melintasi jalur berat.

Tim teknis melaksanakan pengecekan langsung di area pembangunan infrastruktur dasar untuk memastikan bahwa pelaksanaan proyek sesuai dengan spesifikasi teknis dan jadwal yang direncanakan, meskipun terdapat kendala cuaca dan kondisi tanah yang menantang. (Foto: Dok. PLN)

Proyek jalan ini memang awalnya dibangun untuk mendukung mobilisasi alat berat selama konstruksi PLTP Mataloko 2×10 MW. Namun, seperti yang dijelaskan General Manager PLN UIP Nusra, Yasir, sejak awal pihaknya berkomitmen agar infrastruktur yang dibangun juga bermanfaat langsung bagi masyarakat.

“Kami ingin keberadaan proyek ini menjadi berkah, bukan hanya bagi ketahanan energi nasional, tapi juga bagi warga sekitar. Jalan adalah urat nadi perekonomian, dan kami ingin jalan ini membuka masa depan yang lebih baik,” tutur Yasir.

Lorensius Tena, warga lainnya, menyebut proyek geothermal telah memberi perubahan drastis pada kampungnya. “Sekarang udara bersih, jalan lancar, anak-anak ke sekolah aman. Dulu debu di mana-mana, sekarang jalan ini jadi sumber semangat baru,” katanya.

Jalan aspal yang kini membentang tak hanya menjadi bukti komitmen PLN membangun negeri lewat energi, tetapi juga menjadi jembatan harapan baru bagi warga pelosok yang selama ini terpinggirkan dari akses dasar.

banner 325x300