Lombok Barat – Bank NTB Syariah kembali menunjukkan kiprahnya sebagai motor penggerak ekonomi daerah dengan meresmikan gedung baru Kantor Cabang Pembantu (KCP) Narmada, Senin (18/8). Peresmian yang ditandai doa bersama, penandatanganan prasasti, pemotongan pita, dan potong tumpeng ini dihadiri langsung Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini, Wakil Bupati Hj. Nurul Adha, serta jajaran manajemen Bank NTB Syariah.
Pelaksana Tugas Direktur Utama PT Bank NTB Syariah, Zainal Abidin Wahyu Nugroho, menegaskan relokasi kantor ini bukan sekadar pindah lokasi, melainkan bagian dari strategi memperluas akses layanan keuangan syariah.
“Kehadiran KCP baru dengan fasilitas modern dan lokasi strategis diharapkan membuat masyarakat semakin mudah dan nyaman dalam bertransaksi. Lebih dari itu, kami ingin semakin kuat mendukung UMKM dan sektor produktif yang menjadi tulang punggung ekonomi Lombok Barat,” tegasnya.
Sejak mulai beroperasi pada 1998, KCP Narmada kini mencatatkan aset Rp144 miliar dengan 26 karyawan (per Juni 2025). Angka tersebut memperlihatkan kepercayaan masyarakat yang tumbuh konsisten. Bank NTB Syariah berkomitmen menjadikan momentum ini sebagai pijakan memperbesar peran dalam mengelola dana masyarakat sekaligus mendorong perputaran uang di daerah agar tidak lari ke luar.
Pada kesempatan itu, Bank NTB Syariah juga menyerahkan bantuan modal usaha kepada NGN Mart Masjid Nurul Jihad, Narmada. Program ini menandai keberpihakan nyata bank daerah terhadap pemberdayaan ekonomi komunitas dan penguatan usaha mikro berbasis masyarakat.
Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini, mengapresiasi langkah progresif tersebut.
“Kami ingin Bank NTB Syariah tidak hanya hadir sebagai lembaga keuangan, tetapi juga menjadi penggerak pembangunan. Kehadiran KCP baru ini kami nilai sebagai bentuk kesungguhan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dan menjaga perputaran uang di Lombok Barat untuk kesejahteraan bersama,” ungkapnya.
Dengan berdirinya gedung baru KCP Narmada, Bank NTB Syariah meneguhkan diri sebagai bagian penting dalam ekosistem pembangunan daerah: menghadirkan layanan syariah yang modern, amanah, dan berorientasi pada kemajuan ekonomi lokal.