Pengalaman magang di PLTP Ulumbu juga memberikan wawasan teknis yang mendalam bagi para mahasiswa ini. Aprilianus Tri Putra, mahasiswa peminatan Rekayasa Material, berbagi pengalamannya tentang proses konversi energi geothermal menjadi listrik yang bisa dinikmati oleh masyarakat. “Kami diberikan kesempatan untuk mempelajari seluruh proses, mulai dari ekstraksi uap hingga distribusi listrik. Ternyata, semua prosedur dilakukan dengan sangat ketat sehingga tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan,” katanya.
Mahasiswa-mahasiswa ini menyaksikan sendiri bahwa PLTP Ulumbu merupakan contoh sukses penerapan teknologi energi baru terbarukan yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Di akhir wawancara, mereka menyampaikan harapan bahwa PLTP Ulumbu dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan lebih lanjut energi bersih di Indonesia, khususnya di daerah-daerah terpencil yang masih membutuhkan akses energi stabil dan berkelanjutan.
Sebagai salah satu tulang punggung pasokan listrik di NTT, PLTP Ulumbu tidak hanya berkontribusi pada kebutuhan energi nasional, tetapi juga membuktikan bahwa energi geothermal adalah solusi berkelanjutan yang mampu menjawab tantangan energi masa depan tanpa mengorbankan kesejahteraan lingkungan dan masyarakat.