Menurut dia, pendatanganan dilakukan langsung olehnya dengan Ahmad Syafrizal selaku BSI Global Market Group Head.
“Langkah ini bertujuan memperkuat pasar uang antat bank berdasarkan prinsip syariah (PUAS),” kata Nurul Hadi pada Kamis (29/9/2022) di Mataram
Diungkapkannya, bahwa kerjasama ini juga meliputi soal Transaksi Sertifikat Pengelolaan Dana Berdasarkan Prinsip Syariah (SIPA).
Yaitu, sambung dia, melalui instrumen Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan Sukuk Bank Indonesia (SukBI).
“Harapannya sinergi ini dapat memperkuat struktur perbankan syariah, baik dari aspek bisnis, permodalan, aset maupun likuiditas,” kata Nurul Hadi.(*)