banner 728x250
Ekobis  

PLN Ajak Media Telusuri PLTMH Santong, Energi Bersih dari Jantung Pegunungan Lombok Utara

Suasana dialog dan diskusi antara PLN dan awak media saat kunjungan lapangan ke PLTMH Santong pada 19 Juni 2025. (Dok. PLN)
banner 120x600
banner 468x60

Lombok Utara – Di tengah geliat transisi energi nasional, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (PLN UIW NTB) kembali menunjukkan keseriusannya menghadirkan listrik yang bersumber dari alam. Pada 19 Juni 2025, PLN menggelar kegiatan media visit ke Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Santong yang tersembunyi di kawasan hutan pegunungan Lombok Utara

Dengan kapasitas 1.000 kilowatt (KW), PLTMH Santong menjadi salah satu tulang punggung pasokan energi baru terbarukan (EBT) di NTB. Mengandalkan debit air dari sumber alami, pembangkit ini bukan hanya menyuplai listrik bersih, tapi juga menjaga keseimbangan ekosistem.

banner 325x300

“Kami ingin media melihat langsung wujud dari komitmen PLN dalam menyediakan listrik rendah emisi yang bersumber dari potensi lokal. Bukan hanya andal, tapi juga berkelanjutan,” ujar General Manager PLN UIW NTB, Sri Heny Purwanti, kepada para jurnalis yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Total kapasitas EBT PLN NTB saat ini telah mencapai 39,20 MW, dengan 16,47 MW di antaranya berasal dari mikrohidro seperti PLTMH Santong. Capaian bauran energi bersih NTB juga terus meningkat, dan per Mei 2025 telah menembus angka 5,11%. Ini menjadi langkah penting dalam mendukung target nasional net zero emission.

PLN NTB juga telah menyusun Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025–2034 yang menargetkan tambahan kapasitas EBT hingga 457 MW. Dari angka tersebut, 190 MW akan dikembangkan di Pulau Lombok, dengan prioritas pada tenaga surya, baterai, dan air.

Lebih dari sekadar kunjungan, media visit ini menjadi forum terbuka antara PLN dan media untuk saling bertukar wawasan. Para jurnalis menyaksikan proses produksi listrik dari hulu ke hilir, serta berdialog dengan tim teknis PLN tentang manajemen operasional dan tantangan transisi energi.

“PLTMH Santong menjadi bukti bahwa energi terbarukan dapat hadir dari desa dan pegunungan, bukan hanya dari kota dan industri besar. Ini tentang bagaimana teknologi menyatu dengan alam dan masyarakat,” tambah Sri Heny.

PLN juga memperluas jangkauan EBT melalui produk seperti Renewable Energy Certificate (REC) untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan dalam mewujudkan energi bersih yang inklusif.

banner 325x300