Lombok Utara – Ketua DPC PKB Kabupaten Lombok Utara (KLU), Djohan Sjamsu, tengah menghadapi kekecewaan setelah rekomendasi DPP PKB untuk Pilkada KLU 2024 jatuh kepada TGH Lalu Muchsin Muchtar. Djohan, yang merasa telah berjuang keras hingga PKB berhasil meraih enam kursi di DPRD KLU, masih berharap putranya, Kusmalahadi, mendapatkan dukungan untuk maju bersama Najmul Akhyar.
Meskipun ada tudingan bahwa Djohan tidak bekerja keras untuk PKB, ia tegas membantahnya dan mengklaim keberhasilan partai tidak lepas dari usahanya. “Kalau saya tidak dianggap kerja, bohong itu. Bagaimana saya kerja hanya saya yang tahu, bukan sekretaris atau yang lain,” tegasnya.
Djohan tetap optimis dan terus berkomunikasi dengan DPP PKB agar rekomendasi bisa beralih ke Kusmalahadi. Ia percaya bahwa tanpa adanya surat keputusan dari ketua umum, rekomendasi tersebut belumlah final.
Namun, jika PKB tetap tidak memberikan rekomendasi, Djohan sudah menyiapkan rencana cadangan dengan mencari dukungan dari partai lain. Beberapa partai seperti Perindo, Demokrat, dan PPP telah menunjukkan minat untuk berkoalisi. Djohan yakin masih ada peluang dari partai-partai lain, termasuk PKB dan Gerindra, untuk bergabung dalam mendukung Kusmalahadi dan Najmul Akhyar pada Pilkada 2024.
Djohan tetap optimis dan siap memperjuangkan yang terbaik bagi putranya dalam kontestasi politik yang semakin memanas ini. “Insyaallah masih banyak partai lain tetapi kita upayakan dulu komunikasi dengan DPP,” ujarnya penuh keyakinan.