“Ini hajatan di tanah warga NTB, maka wajar ketika ekspektasi para pemilik kepentingan juga cukup tinggi,” katanya.
Ia tak menampik jika EO nasional memiliki resouces dan kapital yang besar, akan tetapi yang lebih memahami psikologi massa dan pemetaan lapangan adalah EO lokal.
“Maka sebaiknya menurut saya bergandengan tangan. Selama masih bisa ditangani oleh tangan-tangan lokal sebaiknya memaksimalkan yang ada,” ujar Ari.
Ari juga berharap agar event-event besar ini mampu menjadi pemicu dan semangat para EOndan talent lokal untuk meningkatkan kapasitasnya sehingga nanti tidak ada dikotomi lokal dan nasional.
“Kalau diberi ruang dan kesempatan saya yakin pada akhirnya akan sejajar, kok,” ucapnya.(*)