Mataram – Pemuda Pancasila NTB terus menunjukkan komitmennya sebagai organisasi kepemudaan yang solid dan progresif melalui penyelenggaraan Rapat Pleno III Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila NTB. Dengan mengusung tema “Konsolidasi Kepengurusan yang Solid Menuju Pemuda Pancasila NTB yang Militan dan Berintegritas,” rapat ini menandai langkah penting dalam memperkuat visi organisasi di tengah dinamika zaman.
Ketua MPW Pemuda Pancasila NTB, Eddy Sophiaan, S.T., menegaskan bahwa penyempurnaan kepengurusan adalah kunci menghadapi tantangan masa depan. “Organisasi ini membutuhkan tim yang solid, berintegritas, dan militan untuk tetap relevan serta mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Tanpa itu, kita akan kehilangan arah dan semangat perjuangan,” ujarnya dalam sambutan yang penuh semangat.
Fokus pada Penguatan Internal dan Eksternal
Rapat Pleno III menghasilkan sejumlah keputusan strategis yang bertujuan memperkuat organisasi, di antaranya:
- Penyempurnaan struktur pengurus di semua tingkatan, dari MPW hingga MPC.
- Percepatan program kerja, khususnya di bidang sosial dan kaderisasi.
- Monitoring dan evaluasi berkala terhadap kinerja pengurus.
- Penguatan sinergi antara MPW dan MPC untuk memastikan program berjalan secara terpadu.
- Penetapan target baru untuk distribusi Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai simbol kebanggaan anggota.
Menurut Eddy Sophiaan, Pemuda Pancasila NTB tidak hanya fokus pada internalisasi nilai-nilai organisasi, tetapi juga berupaya memperluas dampaknya melalui program-program yang langsung menyentuh masyarakat.
“Pemuda Pancasila harus menjadi bagian dari solusi, bukan sekadar organisasi yang eksis secara simbolis. Kita harus hadir di tengah masyarakat dengan karya nyata, baik melalui program sosial maupun kolaborasi dengan pemerintah dan sektor swasta,” tambah Eddy.
Optimisme dan Rencana Strategis ke Depan
Dalam rapat tersebut, MPW Pemuda Pancasila NTB juga menegaskan sejumlah langkah strategis, seperti penyempurnaan kepengurusan di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC), optimalisasi program kaderisasi, dan pelaksanaan program sosial berbasis pemberdayaan masyarakat. Selain itu, sinergi dengan pemerintah dan perusahaan besar di NTB juga menjadi salah satu prioritas untuk memastikan program-program organisasi berjalan berkelanjutan.
Dengan penyempurnaan ini, MPW Pemuda Pancasila NTB optimistis mampu mengukuhkan diri sebagai organisasi yang solid, militan, dan berintegritas. “Kita harus bergerak cepat dan terarah, karena tantangan ke depan semakin kompleks. Dengan kerja sama seluruh elemen organisasi, saya yakin Pemuda Pancasila NTB akan semakin berdaya,” tegas Eddy Sophiaan.