“Pendidikan dapat meningkatkan kemampuan kognitif, keterampilan, serta produktivitas mahasiswa berlandaskan penguatan nilai-nilai revolusi mental, yaitu etos kerja, gotong-royong, dan integritas,” papar Muhajir.
Rektor UIN Mataram Masnun Tahir menyampaikan terimakasih kepada Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhajir Effendy atas kehadirannya di UIN Mataram.
“Menambah silaturrahim antara umara dan rakyat seperti kita ini. Dalam kontek kampus kan silaturrahim akademik,” kata Masnun.
Menurut dia, revolusi mental menjadi salah satu nilai transformasi yang harus dimasifkan zaman sekarang ini.
“Mental kita ini jangan sampai seperti mental kolonial, jahiliyah, harus move on lah menjadi mental-mental pejuang, mental yang mengedepankan kepentingan bangsa. Bagaimana kita yang akan menghadapi Indonesia Emas ini,” tutur Masnun.
Dia menilai bonus demografi di satu sisi merupakan berkah tetapi, di sisi lain juga menjadi tantangan.
“Dengan bonus demografi mau apa? Di sisi lain juga kita berhadapan dengan transformasi digital yang kita tidak bisa mengelak, sehingga generasi milenial harus di isi tidak hanya spiritual, intelektual tapi juga mental,” jelas Masnun.(*)