banner 728x250
NTB  

Job Fair Lobar 2025: 4.720 Lowongan Dibuka, Antara Harapan dan Tanggung Jawab Serius Pemerintah Daerah

Kepala Disnaker Lombok Barat, Lalu Martajaya, memberikan keterangan kepada awak media usai pembukaan Job Fair 2025 di Pendopo Bupati Lobar. (Foto: Istimewa)
banner 120x600
banner 468x60

Lombok Barat – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat (Pemkab Lobar) mencatatkan sejarah baru dalam upaya menekan angka pengangguran daerah. Melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker), Job Fair 2025 resmi digelar selama dua hari, 25–26 Oktober, dengan total 4.720 lowongan kerja dari 30 perusahaan swasta lintas sektor industri. Gelaran ini diklaim sebagai bursa kerja terbesar se-Nusa Tenggara Barat (NTB).

Acara pembukaan berlangsung di depan Pendopo Bupati Lombok Barat dan disambut antusias ribuan pencari kerja dari berbagai latar belakang pendidikan dan usia. Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari strategi besar daerah dalam merespons kebijakan nasional penghapusan tenaga honorer.

banner 325x300

“Job Fair ini adalah solusi nyata dari tantangan ketenagakerjaan. Ini bukan acara simbolik, tetapi gerakan nyata membuka akses kerja bagi masyarakat,” tegas Bupati LAZ.

4.720 Peluang, Ribuan Harapan

Kepala Disnaker Lobar, Lalu Martajaya, mengungkapkan bahwa jumlah lowongan meningkat dari 4.676 menjadi 4.720 setelah beberapa perusahaan menambah kebutuhan tenaga kerja. Perusahaan yang terlibat meliputi sektor perbankan, keuangan, otomotif, ritel, dan berbagai industri lainnya.

Hanya pada hari pertama pelaksanaan, tercatat 1.700 pelamar mendaftar secara daring melalui sistem barcode dan tautan online belum termasuk pelamar yang datang langsung membawa berkas.

“Ini bukti bahwa masyarakat sangat haus akan peluang kerja. Kami ingin memastikan prosesnya inklusif, terbuka bagi siapa saja, tanpa diskriminasi,” jelas Lalu Martajaya.

Job Fair ini juga menyasar berbagai jenjang pendidikan, dari SMA/SMK hingga Sarjana, serta terbuka bagi kelompok yang terdampak penghapusan tenaga honorer. Langkah ini dinilai krusial mengingat Angka Pengangguran Terbuka (APT) di Lobar masih menyentuh sekitar 11.600 orang, terdiri dari 6.250 laki-laki dan 5.400 perempuan.

Panggung Harapan dan Realitas

Di balik angka besar dan sambutan meriah, ada catatan penting yang tak boleh diabaikan: seberapa besar serapan tenaga kerja ini benar-benar terjadi pasca acara? Job Fair memang membuka peluang, namun keberhasilan akhirnya bergantung pada proses rekrutmen perusahaan dan keberlanjutan pendampingan dari pemerintah.

banner 325x300