Ada juga penelitian dan pengabdian masyarakat tentang Bahasa Indonesia, bahasa daerah, bahasa asing, seni dan pariwisata. Utama untuk kemajuan bersama.
“Tidak kalah pentingnya juga, kita akan menyesuaikan program Kantor Bahasa NTB dengan program fakultas agar kerja sama ini memberi manfaat antar kedua pihak,” urainya.
Penyelenggaraan Uji Kemahiran
Berbahasa Indonesia (UKBI), seminar, lokakarya, atau diskusi kelompok terpimpin (DKT) dengan melihat guru dan mahasiswa prodi serta pihak terkait.
Sementara itu, Direktur Kerjasama Universitas Hamzanwadi Muhammad Halqi mengatakan, saat ini semua kerja sama yang dibangun, selain untuk kemajuan kampus juga untuk mendukung NTB Gemilang.
“Melalui program MBKM saat ini, kampus dapat mengembangkan berbagai program yang bisa disinergikan dengan pemerintah, karena kampus sebagaimana kita ketahui sebagai pencetak insan akademis,” ucapnya.
Ia berharap, melalui kerja sama dengan Kantor Bahasa NTB ini dapat memberikan manfaat besar. Utamanya pengembangan dan pelestarian bahasa Indonesia dan darah.
“Banyaknya bahasa asing yang masuk, menjadi kekhawatiran kita menghilangkan bahasa sendiri, utamanya bahasa daerah yang menjadi bagian dari identitas dan keunikan bangsa yang tidak dimiliki bangsa lain,” tutupnya.(*)