“Sebagaimana pesan Pak Menteri, kami juga diminta untuk menambah kuota penerimaan mahasiswa empat kali lipat dari rencana sebelumnya,” kata Herry.
Untuk mengejar target tersebut, Poltekpar Lombok akan bergerak secara masal dan masif. Turun ke sekolah-sekolah dan masyarakat. Tujuannya untuk memperkenalkan Poltekpar Lombok. Sehingga tidak dianggap membeli kucing dalam karung.
Sesekali, pihak sekolah-sekolah dan masyarakat di undang ke Poltekpar Lombok. Tujuannya lebih dikenal. Dalam Rapat Senat Terbuka Poltekpar Lombok Dies Natalis ke-6 turut hadir Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Faisal.
Kemudian Sekretaris Daerah NTB H Lalu Gita Aryadi, M.Si, sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi NTB, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) Loteng H Lendek Jayadi dan perwakilan mahasiswa.
Sementara lewat zoom turut disaksikan Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno dan Wamenparekraf Angela Herlina Tanoesoedibjo. Dalam kesempatan itu, Direktur Poltekpar Lombok Herry Rachmat Widjaja, S.Sos., M.M.Par., CHE melakukan pemotongan tumpeng.
Tumpeng hasil karya mahasiswa Poltekpar Lombok diberikan pertama kepada Sekretaris Daerah NTB H Lalu Gita Aryadi, M.Si. Kemudian pejabat Poltekpar Lombok lainnya. Sekretaris Daerah NTB H Lalu Gita Aryadi, M.Si mengatakan, Poltekpar Lombok telah memberikan banyak kontribusi untuk kemajuan pariwisata Lombok dan Sumbawa.
“Semoga seiring perkembangan waktu, Poltekpar Lombok semakin maju dan tetap bersama pemerintah memajukan pariwisata daerah,” kata Gita.